Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dibawah pimpinan Menteri Nadiem Makarim mencetuskan adanya program “Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam arena Perguruan Tinggi” untuk mewujudkan generasi emas Indonesia yang unggul dan siap bertahan melewati tantangan sustainability development.

Dasar Hukum Kampus Merdeka

Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka adalah program yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan mendorong mahasiswa untu menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja. Melalui kebijakan ini, Kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa memilih mata kuliah yang akan mereka ambil. Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.

Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik merupakan Lembaga akreditasi mandiri yang bertugas untuk melakukan proses akreditasi untuk program studi keteknikan di Indonesia. Bidang keteknikan merupakan salah satu pohon dalam rumpun ilmu terapan. Bidang teknik merupakan salah satu dari 8 profesi yang telah memiliki Memorandum of Arrangement di ASEAN, sehingga mutu pendidikan tinggi bidang teknik harus dikendalikan dan senantiasa ditingkatkan.

Sarasehan: Kurikulum MBKM ditinjau dari Perspektif LAM PT Teknik yang diadakan Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan Universitas Hang Tuah Surabaya sebagai tidak lanjut untuk mewujudkan Kampus Merdeka Belajar. Prof Era Purwanto menjelaskan perlu memberikan kebebasan kepada setiap mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan/pekerjaan Proyek Riset maupun Industri.

Prof Era Purwanto

Dalam Paparannya, Prof Era Purwanto sangat rinci menjelaskan 9 kriterian Kampus Merdeka antara lain: visi, misi, tujuan dan sasaran; tata pamong, tata kelola dan kerjasama; mahasiswa; sumber daya manusia; keuangan, sarana, dan prasarana; pendidikan; penelitian;  pengabdian kepada masyarakat; luaran dan capaian tridharma.

9 Kriteria Capaian Kampus Merdeka

Sarasehan mengalir dengan sangat dinamis dimana para peserta/dosen sangat antusias mengikuti dan berinteraksi dengan pemateri, Prof Era Purwanto. Antusiasme para peserta menunjukkan keinginan yang kuat untuk menjadikan Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan umumnya dan Prodi masing-masing pada khususnya menjadi maju dan mampu bersaing secara global. Dalam Sarasehan ini, dihadiri para dosen dari Prodi Teknik Perkapalan, Sistem Perkapalan, dan Teknik Elektro.

By admin

2 thoughts on “Sarasehan: Kurikulum MBKM ditinjau dari Perspektif LAM PT Teknik”

Comments are closed.